8 Destinasi Ekowisata Eksotis di Indonesia Timur

ekowisata indonesia timur - taman nasional wakatobi

Kamu pasti sudah tidak asing mendengar istilah “Ekowisata”, tapi apa sih sebenarnya ekowisata itu? Sederhananya, ekowisata merupakan konsep wisata yang memperhatikan dan menjaga kelestarian lingkungan serta budaya di suatu destinasi wisata. Jadi bukan sekedar liburan untuk bersenang-senang saja, tetapi juga liburan sambil ikut berkontribusi dalam menjaga kelestarian alam untuk kepentingan bersama di masa depan.

Saat ini, ekowisata telah menjadi tren yang semakin populer di dunia, tak terkecuali wilayah Indonesia Timur yang terkenal dengan keindahan alamnya yang beragam.

8 Destinasi Ekowisata Eksotis di Indonesia Timur

Indonesia Timur adalah surga tersembunyi yang menawarkan berbagai destinasi ekowisata yang eksotis dan unik. Dari Bali hingga Raja Ampat, wilayah ini memiliki kekayaan alam dan budaya yang tak tertandingi. 

Destinasi-destinasi ini tidak hanya menawarkan pemandangan yang menakjubkan, tetapi juga memberikan kesempatan bagi wisatawan untuk belajar tentang budaya dan lingkungan setempat serta upaya pelestariannya. Berikut 8 destinasi ekowisata Indonesia Timur yang bisa menjadi pilihan liburanmu.

1. Sangeh Monkey Forest, Bali

Bali tidak hanya terkenal dengan pantai-pantainya yang memukau, tetapi juga dengan destinasi ekowisata seperti Sangeh Monkey Forest. Tempat ini terletak di Kabupaten Badung dan menawarkan pengalaman unik liburan di hutan yang dihuni oleh ratusan monyet liar. Selain itu, hutan ini juga memiliki pohon pala yang langka dan besar, yang menambah keindahan dan keunikan tempat ini. Di sini, kamu bisa berjalan-jalan sambil melihat tingkah laku lucu para monyet yang hidup bebas di habitat alami mereka.

Sangeh Monkey Forest menerapkan konsep ekowisata yang sangat menarik. Masyarakat setempat mengelola langsung tempat wisata ini dan memastikan bahwa lingkungan tetap terjaga dan monyet-monyet bisa hidup dengan baik. Wisatawan juga diajak untuk memahami pentingnya menjaga kebersihan dan tidak memberi makan monyet sembarangan, sehingga interaksi dengan satwa ini tetap aman dan tidak merusak kehidupan alam mereka sebagaimana mestinya.

Jadi, jika kamu mencari pengalaman ekowisata yang unik dan menyenangkan di Bali, Sangeh Monkey Forest adalah pilihan yang tepat. Dengan pemandangan yang indah, monyet-monyet yang lucu, dan suasana yang tenang, tempat ini adalah surga kecil yang menunggu untuk di-explore.

2. Desa Adat Ratenggaro, Sumba Barat Daya

Desa Adat Ratenggaro - Sumba

Salah satu destinasi ekowisata yang menarik di Indonesia Timur selanjutnya adalah Desa Adat Ratenggaro di Sumba Barat Daya, NTT. Desa ini terkenal dengan rumah adatnya yang unik dan megah, serta pemandangan pantai yang indah terletak tidak jauh dengan desa.

Konsep ekowisata di Desa Adat Ratenggaro sangat erat kaitannya dengan pelestarian budaya dan alamnya. Masyarakat di sini aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan dan mempertahankan tradisi mereka. Mereka terlibat langsung dalam kegiatan wisata, seperti menjadi pemandu dan menjual kerajinan tangan, sehingga kamu bisa merasakan pengalaman liburan yang autentik dan berkesan jika ke sini.

Wisatawan yang berkunjung diajak untuk menghormati budaya setempat, menjaga kebersihan, dan tidak merusak lingkungan. Dengan keindahan alamnya, budaya yang kaya, dan masyarakat yang ramah, desa ini adalah destinasi ekowisata yang patut kamu kunjungi saat berada di Sumba Barat Daya.

Private Trip Sumba - IndonesiaJuara

3. Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo

Destinasi paling terkenal di Indonesia Timur, Taman Nasional Komodo di Labuan Bajo, juga sudah menerapkan konsep ekowisata. Taman nasional ini adalah rumah bagi komodo, kadal terbesar di dunia yang menjadi daya tarik utama, tetapi juga menawarkan pemandangan alam dan kehidupan laut yang kaya.

Selain melihat Komodo, kamu juga bisa menikmati pemandangan indah, trekking, snorkeling, dan diving di sekitar pulau-pulau yang ada di dalam taman nasional ini. Ekowisata di Taman Nasional Komodo selain berfokus pada perlindungan Komodo, juga pada pelestarian alam habitatnya, terumbu karang dan ekosistem laut. 

Jika kamu berkunjung liburan ke sini, kamu akan diajak untuk tidak mengganggu habitat asli yang ada di sana dengan mengikuti aturan yang ada agar pengalaman liburanmu tetap aman dan berkesan.

Baca juga: Panduan Lengkap Liburan ke Labuan Bajo Bersama IndonesiaJuara Trip

Open Trip Labuan Bajo - IndonesiaJuara

4. Desa Adat Wae Rebo, Flores

Desa Adat Wae Rebo - Flores

Desa yang terletak di atas pegunungan di Pulau Flores dan mendapat julukan “Desa di Atas Awan”, Desa Adat Wae Rebo menawarkan konsep liburan ekowisata yang unik. 

Berkunjung ke Desa Adat Wae Rebo akan menjadi pengalaman liburanmu yang tak terlupakan. Kamu bisa menikmati pemandangan pegunungan yang indah dengan tetap menjaga kebersihan lingkungan, berinteraksi dengan masyarakat setempat, dan merasakan kehidupan tradisional yang sederhana namun penuh makna, seperti bertani dan membuat kerajinan tangan.

Private Overland Trip Waerebo - IndonesiaJuara

Baca juga: Ekowisata Desa Waerebo: Menjaga Tradisi Lokal di Pegunungan Flores

5. Gili Trawangan, Lombok

Pulau kecil di Lombok yang terkenal dengan keindahan pantai dan underwater-nya, Gili Trawangan, menawarkan keindahan alamnya dan berbagai kegiatan wisata yang dapat dilakukan di sini. 

Konsep ekowisata di Gili Trawangan fokus pada pelestarian lingkungan dan kesejahteraan masyarakat lokal. Pulau ini dikenal sebagai “pulau bebas kendaraan bermotor,” karena tidak ada kendaraan bermotor yang diperbolehkan di sini. Sebagai gantinya, transportasi di Gili Trawangan menggunakan sepeda atau cidomo, kereta kuda tradisional. Ini membantu menjaga kualitas udara tetap bersih dan lingkungan tetap tenang, memungkinkan wisatawan menikmati udara segar dan suasana alam yang damai.

Selain itu, adapun konsep ekowisata lainnya yang diterapkan di sini yaitu, wisatawan harus membuang sampah pada tempatnya dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Saat melakukan kegiatan seperti snorkeling dan diving, wisatawan tidak boleh menyentuh atau merusak terumbu karang, sehingga keindahan alam bawah laut tetap terjaga.

Dengan fokus pada pelestarian lingkungan, kesejahteraan masyarakat, dan pengalaman wisata yang berkelanjutan, pulau ini menawarkan pengalaman yang unik dan berkesan bagi para wisatawan. Jadi, jika kamu mencari destinasi ekowisata yang indah dan ramah lingkungan, Gili Trawangan adalah pilihan yang sempurna.

6. Taman Nasional Wakatobi, Sulawesi Tenggara 

Destinasi ekowisata Indonesia Timur selanjutnya yang terkenal dengan keindahan bawah lautnya, Taman Nasional Wakatobi. Terletak di Sulawesi Tenggara, taman nasional ini adalah surga bagi penyelam dan pencinta snorkeling. Selain itu, kamu juga bisa menikmati keindahan pantai dan kehidupan masyarakat setempat yang ramah.

Konsep ekowisata di Taman Nasional Wakatobi fokus pada pelestarian terumbu karang dan ekosistem laut. Pemerintah setempat, bersama dengan masyarakat dan pihak terkait, bekerja sama untuk menjaga ekosistem laut agar tetap sehat dan lestari.

Wisatawan tidak boleh merusak terumbu karang dan harus mengikuti aturan saat melakukan aktivitas seperti snorkeling dan diving. Selain itu, pengelolaan sampah juga menjadi fokus penting di kawasan ini. 

Baca juga: 7 Destinasi Ekowisata yang Menarik di Indonesia, Wajib Dikunjungi

7. Banda Neira, Maluku

Kamu pasti pernah mendengar ataupun membaca kalimat legend dari Sutan Syahrir “Jangan mati sebelum ke Banda Neira”. Ya memang benar, apalagi Banda Neira adalah salah satu tempat wisata yang menerapkan ekowisata di Indonesia Timur dengan kekayaan alam yang dimilikinya. Di sini, kamu bisa menikmati pemandangan indah dan menjelajahi peninggalan sejarah seperti benteng dan rumah kolonial. Selain itu, Banda Neira juga memiliki kehidupan laut yang kaya, sehingga cocok untuk kamu yang suka snorkeling dan diving. Tempat ini adalah destinasi yang sempurna untuk menikmati keajaiban alam sambil bersantai dan melepaskan penat. Selain itu, suasana tenang dan damai di Banda Neira membuat tempat ini ideal untuk liburan yang menyegarkan.

Kamu bisa menikmati keindahan alam sambil turut serta dalam menjaga kelestariannya dengan menerapkan konsep ekowisata di Banda Neira. Ini adalah pengalaman wisata yang tidak hanya menyenangkan, tetapi juga bermanfaat bagi lingkungan dan masyarakat setempat.

8. Desa Wisata Arborek, Raja Ampat

Desa Wisata Arborek - Raja Ampat

Destinasi ekowisata di Indonesia Timur, Desa Wisata Arborek yang terletak tengah-tengah kepulauan yang sangat terkenal, Raja Ampat. Desa ini menawarkan pengalaman liburan yang unik dengan budaya dan keindahan alamnya. Di sini, kamu bisa snorkeling, diving, dan belajar tentang kehidupan masyarakat setempat.

Desa ini bukan hanya menyuguhkan pemandangan alam yang elok, tetapi juga memperkenalkan kearifan lokal yang begitu khas. Desa Arborek menawarkan kombinasi memukau antara keindahan bawah laut dan budaya unik penduduk setempat.

Konsep ekowisata di Desa Wisata Arborek fokus pada pelestarian lingkungan laut dan budaya setempat. Masyarakat setempat aktif dalam menjaga kebersihan dan melestarikan tradisi mereka. Tempat ini sangat cocok bagi kamu yang ingin menikmati keindahan bawah laut sambil belajar tentang budaya dan kehidupan masyarakat lokal.

Private Trip Raja Ampat KomodoLuxury

Ekowisata adalah konsep wisata yang mengajak kita untuk lebih menghargai alam dan budaya. Di Indonesia Timur, kamu bisa menemukan banyak destinasi ekowisata yang menawarkan keindahan alam, budaya yang unik, dan pengalaman wisata yang tak terlupakan. Dengan mengunjungi destinasi ekowisata, kita tidak hanya menikmati keindahan alam, tetapi juga berkontribusi pada pelestarian lingkungan dan pemberdayaan masyarakat lokal untuk generasi mendatang.

Jadi, jika kamu mencari pengalaman wisata yang berbeda dan bermakna, cobalah untuk mengunjungi salah satu dari 8 destinasi ekowisata eksotis di Indonesia Timur.

Baca juga: 5 Destinasi Ekowisata di Sumba: Liburan Sambil Menjaga Kelestarian Lingkungan

Nikmati Pengalaman Berpetualang dengan IndonesiaJuara Trip