Sangalaki adalah satu dari sekian banyak destinasi menyelam yang dimiliki Kepulauan Derawan. Bukan tanpa alasan jika Sangalaki populer di kalangan para penyelam, di sini terdapat hamparan terumbu karang, siput laut warna-warni, dan jenis-jenis ikan yang unik dan jarang ditemui seperti seperti ghost pipefish, scorpionfish, dan masih banyak lagi.
Satu hal yang menjadikan Sangalaki spesial adalah, perairannya merupakan jalur yang dilintasi kawanan Ikan Pari Manta berukuran besar.
Pari manta atau Manta birostris adalah jenis ikan pari bertubuh paling besar dan lebar yang jadi primadona lautan. Ciri khas ikan ini adalah sepasang bagian tubuh di dekat mulut yang menyerupai tanduk. Ikan pari jenis ini juga memiliki otak yang lebih besar, sehingga dianggap lebih cerdas dari jenis pari yang lain. Warna manta ada banyak variasi, mulai dari hitam, biru keabu-abuan, cokelat, hingga keputih-putihan.
Bagi kamu yang ingin menyaksikan momen terbaik, dapat mencoba sisi utara dan timur pulau Sangalaki, yakni pada area Manta Avenue, Manta Parade, dan Manta Run.
Tak jauh dari pantai, kamu sudah bisa melihat Ikan Pari Manta yang berenang-renang mencari makan di pagi hari. Namun, untuk bisa diving bersama kawanan Ikan Pari Manta, ada baiknya kamu memiliki lisensi penyelaman terlebih dahulu. Hal ini disebabkan medan penyelaman di Sangalaki dibutuhkan skill dan jam terbang yang cukup tinggi.
Ikan Pari Manta biasa berenang dekat permukaan, sehingga dengan melakukan snorkeling atau free diving kamu sudah bisa menyaksikan aktivitas kawanan ikan yang menawan ini sedang mencari makan. Tak hanya aktivitas mencari makan, dengan menuju ke cleaning station-nya, kamu juga bisa menyaksikan proses kawin Ikan Pari Manta yang saling berkejaran. Sementara terdapat ikan-ikan kecil yang membantu para Ikan Pari Manta membersihkan tubuhnya.
Table of Contents
Waktu Terbaik untuk Melihat Manta di Perairan Sangalaki
Aktivitas kawanan Ikan Manta Ray dapat disaksikan sepanjang tahun. Namun pada bulan Mei sampai Juni merupakan bulan dimana Ikan Pari Manta paling banyak muncul di perairan Sangalaki. Juga sebisa mungkin menghindari musim hujan sekitar November hingga Maret, karena jarak berpotensi mempersempit jarak pandang.
Tak hanya Pari Manta, beragam biota laut lainnya juga dapat ditemui. Seperti anthias, damselfish, triggerfish, frogfish, bintang laut, dan masih banyak lagi. Contoh lain terdapat pada area Coral Gardens, di sini dapat dijumpai hewan-hewan nokturnal seperti Kepiting Pertapa Besar, Sotong, Lobster, Gurita, dan Udang di antara hamparan taman karang.
Namun jangan lupa untuk melihat ke arah permukaan, karena mungkin kamu juga dapat menjumpai penyu hijau yang sedang berenang. Juga siapkan kamera bawah air kamu, untuk mengabadikan keindahan bahari di Sangalaki!
Baca juga: Pulau Sangalaki, Surga Kecil Penyu di Kepulauan Derawan
Perjalanan ke Sangalaki
Perjalanan ke Sangalaki dapat dimulai dari Balikpapan. Dari titik tersebut menuju ibukota Kabupaten Berau, Tanjung Redeb lewat jalur udara maupun darat. Sesampainya di Tanjung Redeb, perjalanan dilanjutkan dengan naik speedboat menuju Sangalaki. Untuk menghemat biaya sewa kapal atau akomodasi penginapan, kamu bisa pergi beramai-ramai bersama keluarga atau sahabat kamu.
Kebanyakan wisatawan yang bertujuan melakukan penyelaman akan bermalam di resor-resor yang ada di Kepulauan Derawan, karena tidak mungkin untuk bolak-balik ke Tanjung Redeb. Tapi tidak hanya untuk para penyelam, untuk kamu yang tidak menyelam juga tetap dapat menginap di salah satu resor yang telah disediakan.
Berenang di Manta Point Sangalaki menjadi salah satu aktivitas yang akan dilakukan dalam itinerary Trip Derawan di IndonesiaJuara.
Yuk, rencanakan liburanmu bersama IndonesiaJuara, Tour Operator no. 1 di Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, silahkan cek di sini:
Open Trip Derawan 3D2N – 4D3N
Private Trip Derawan 3D2N – 4D3N