Panduan Wisata Ke Goa Rangko, Transportasi hingga Harga Tiket

Goa Rangko

Goa Rangko adalah salah satu tempat wisata tersembunyi yang indah dengan kolam biru alami di dekat kota Labuan Bajo di Flores, Nusa Tenggara Timur.

Labuan Bajo sudah dikenal sebagai pintu gerbang ke Taman Nasional Komodo yang terkenal di Indonesia, dan gua unik ini juga menjadi destinasi favorit para wisatawan.

Bagaimana tidak? Akses menuju tempat wisata ini cukup mudah untuk dikunjungi dengan berkendara singkat dari pusat kota dan kemudian naik speed boat ke pantai.

Nah, buat Anda yang tertarik berkunjung, simak dulu panduan perjalanan ini.

Artikel ini akan menjelaskan cara menuju Gua Rangko dari Labuan Bajo, dan semua yang perlu Anda ketahui sebelum pergi berlibur ke gua nan cantik dan megah ini.

 

Lokasi Goa Rangko

Sesuai namanya, Goa Rangko merupakan destinasi wisata yang terletak di Desa Rangko, Kec. Boleng, Kab. Manggarai Barat.

Jaraknya dengan kota Labuan Bajo sekitar 15 kilometer yang bisa Anda tempuh kurang lebih 45 menit perjalanan dari Desa Rangko.

Di sekitar kawasan ini, Anda juga dapat melanjutkan perjalanan untuk melihat Komodo di Pulau Komodo serta menikmati snorkeling dan diving di Pulau Rinca dan Pulau Padar.

Waktu Terbaik Untuk Berkunjung ke Goa Rangko

Berdasarkan pengalaman para wisatawan, cahaya matahari mulai memasuki gua ini pada pukul 14:00 WITA.

Tapi, untuk mendapatkan pencahayaan terbaik Anda disarankan sudah berada di lokasi ini mulai dari pukul 14:30 hingga 15:00 WITA.

Pencahayaan itu pun sudah mulai memudar lagi pada 15:30 WITA, jadi Anda tidak memiliki durasi waktu yang panjang untuk hunting foto atau ber-selfie.

Namun, karena perubahan iklim, pemandangan epik ini bisa jadi tidak Anda dapatkan.

Contohnya saya awan yang juga dapat menghalangi cahaya matahari untuk masuk ke dalam gua.

Tapi untungnya, Labuan Bajo memiliki iklim yang sangat cerah sehingga biasanya tidak menjadi masalah.

Goa Rangko

Goa Rangko

Cara Menuju Goa Rangko

Hal pertama yang perlu Anda lakukan sebagai cara menuju Goa Rangko adalah mengambil penerbangan dari Bali ke Labuan Bajo.

Kemudian, lanjutkan perjalanan dengan sepeda motor ke Desa Rangko untuk pilihan termurah atau dengan mobil jika Anda pergi berlibur bersama keluarga atau rombongan.

Ini hanya akan memakan waktu kurang dari 45 hingga 50 menit. Sebagian besar jalanan sudah diaspal dengan beberapa bukit curam.

Lalu lintasnya tidak sepadat di kota-kota besar, jadi Anda bisa duduk dan menikmati pemandangan. Anda dapat memilih untuk mengendarai sepeda motor sendiri atau dengan pemandu.

Pasti lumayan hemat kalau naik sendiri, sekitar Rp. 400.000 dibandingkan Rp 1,1 juta dengan pemandu.

Dari Desa Rangko, ada perahu cadik yang bisa Anda sewa. Jika Anda solo traveler, Anda bisa menyewanya seharga Rp. 250.000 untuk seluruh perjalanan.

Dari pantai ke gua, perjalanan dengan perahu memakan waktu 15 menit. Setelah sampai di bibir pantai, Anda perlu berjalan kaki selama kurang lebih 5 menit untuk mencapai gua.

 

Pesona Goa Rangko

Dari segi penampilan, mulut Goa Rangko tampak sangat kecil. Tapi, jangan khawatir.

Begitu Anda memasuki gua, Anda dapat menemukan banyak stalaktit dan stalakmit yang unik dan cantik.

Di bawahnya, ada kolam alami yang airnya berwarna biru, jernih, dan sejuk. Hal ini cukup menggoda memang.

Hampir semua pengunjung cenderung bermain air dan berenang di sana.

Ini bisa jadi kesempatan langka sehingga Anda perlu mencobanya juga sambil menikmati pemandangan dalam gua yang dindingnya memantulkan sinar cahaya matahari.

Selain berenang, Anda juga bisa berburu foto estetik dan berselfie ria. Namun, tentu saja Anda tidak diperbolehkan membuang sampah sembarangan atau buang air kecil di dalam kolam.

 

Estimasi Biaya

Jika Anda menggunakan perahu penyeberangan, Anda akan dikenakan biaya sekitar Rp 200.000 hingga Rp 300.000 untuk perahu berkapasitas lima orang untuk pulang pergi.

Jadi, untuk menghemat biaya transportasi menuju Goa Rangko Anda disarankan untuk mengundang lebih banyak teman supaya bisa patungan.

Sementara untuk tarif masuk, wisatawan lokal akan dikenakan biaya Rp. 20.000 sedangkan untuk wisatawan asing sebesar Rp. 50.000 per orang.

 

Spot Wisata Dekat Goa Rangko

Setelah menghabiskan waktu berenang dan menikmati keindahan Goa Rangko, Anda juga bisa menjelajahi beberapa spot wisata di dekatnya. Di antaranya:

1. Air Terjun Cunca Wulang

Cunca Wulang merupakan salah satu air terjun yang terletak di Desa Cunca Wulang, Kecamatan Mbeliling, Manggarai Barat. Lokasinya berada di kawasan hutan Mbeliling.

Objek wisata alam yang terkenal ini mirip dengan Green Canyon namun dalam versi yang lebih kecil. Kemiripannya terletak pada aliran sungai yang berada di antara tebing batu besar dan air terjun yang berada di atas bebatuan dan keluar melalui celah bebatuan.

Nama Air Terjun Cunca Wulang memiliki arti tersendiri. Jika diartikan dalam bahasa Indonesia, Cunca dan Wulang sendiri berarti air terjun dan bulan.

Jadi namanya berarti Bulan Terjun. Air terjun ini terletak di ketinggian 200 mdpl yang membuat udara di sekitarnya menjadi lebih sejuk.

Sementara itu, kawasan sungai juga sangat cocok sebagai tempat berenang. Cukup banyak pengunjung yang mencoba menguji adrenalin dengan melompat dari atas batu karang hingga ketinggian 6 meter ke dasar sungai.

2. Puncak Waringin

Destinasi wisata dekat Goa Rangko ini terletak di Kota Labuan Bajo, lebih tepatnya di Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat.

Dikenal sebagai kawasan Kompas Labuan Bajo, Puncak Waringin disebut-sebut sebagai spot terbaik untuk menikmati sunset.

Di sini, pengunjung dapat menikmati matahari terbenam tiga kali lebih baik daripada di tempat lain.

Pasalnya, di Puncak Waringin, wisatawan bisa menikmati siluet pulau-pulau dan hamparan kapal Phinisi.

3. Bukit Sylvia Labuan Bajo

Lokasi yang kerap juga disebut sebagai Bukit Cinta ini menjadi pilihan favorit wisatawan untuk menikmati sunset.

Tak hanya itu, wisatawan juga bisa menyaksikan keindahan alam Labuan Bajo dengan hamparan pulau dan perbukitannya.

Untuk menuju bukit ini, wisatawan perlu mendaki sedikit. Di puncak, sembari menunggu golden sunset, wisatawan melihat indahnya lautan di antara perbukitan.

4. Pulau Bidadari Labuan Bajo

Pulau Bidadari terletak di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.

Tanah di sekitar pulau yang dikelilingi perbukitan, pepohonan dan pasir putih yang indah membuat pulau ini terkenal dengan sebutan Pantai Pasir Putih.

Pulau ini cocok bagi Anda yang ingin diving dan snorkeling sembari menikmati panorama bawah laut.

Anda akan melihat terumbu karang dan biota laut dengan ikan berwarna-warni dari kedalaman 5 meter.

Jika Anda menyelam lebih dalam, Anda mungkin bertemu penyu besar.

Namun, jika Anda tidak bisa menyelam tapi penasaran melihat panorama bawah laut, Anda bisa snorkeling di sekitar pulau untuk menikmati terumbu karang.

 

Baca juga: Liburan ke Labuan Bajo, Sewa Kapal Phinisi Dengan Aman Bersama IndonesiaJuara!

 

Nah, itulah sedikit panduan wisata Goa Rangko, mulai dari cara menuju ke lokasi wisata, harga, hingga pilihan destinasi wisata lain di sekitarnya.

Setelah membaca panduan ini, sudahkah Anda siap mengeksplor objek wisata yang cantik dan eksotis ini?

 

Goa Rangko atau Rangko Cave juga bisa kamu masukkan dalam daftar itinerary Private Trip Labuan Bajo, pada hari ke-4.

Namun, untuk paket Open Trip / Trip Gabungan Labuan Bajo selama 3D2N, Goa Rangko tidak termasuk dalam paket itinerary.

Nikmati Pengalaman Berpetualang dengan IndonesiaJuara Trip