7 Motif Kain Tenun Sumba, Apa yang Membuatnya Spesial?

Motif Kain Sumba

Motif kain tenun jadi salah satu identitas suatu daerah di Indonesia karena keberagamannya dan nilai yang diusungnya.

Salah satu daerah di Indonesia bagian timur tepatnya di provinsi Nusa Tenggara Timur yang memiliki motif kain tenun yang khas adalah pulau Sumba.

Dengan Pulau Sumba yang semakin diminati sebagai tujuan wisata oleh turis lokal maupun mancanegara, eksistensi kain tenun Sumba pun semakin dicari karena dianggap spesial dari segi motif, cara pembuatan, hingga nilai spiritualnya!

Namun sebelum berminat untuk memiliki kain tenun Sumba, ada beberapa informasi menarik yang perlu kamu tahu tentang mahakarya tersebut.

Bahan Kain Tenun Sumba

Kain tenun Sumba dipintal dari helai demi helai benang menggunakan daun gewang, sejenis daun palem.

Setelah itu, kain diwarnai dengan pewarna alami seperti memakai akar mengkudu untuk membuat warna merah, nila untuk biru, lumpur untuk cokelat, dan kayu untuk kuning.

Proses Pembuatan yang Panjang Membuat Harga Kain Tenun Sumba Mahal

Proses pembuatan kain tenun Sumba dilakukan secara tradisional dan memiliki 42 tahapan, maka tidak mengherankan jika pengerjaan untuk satu lembarnya membutuhkan waktu 6 bulan hingga 3 tahun lamanya!

Jadi wajar saja kan jika harga kain per lembarnya dipatok dengan harga mahal?

Selain itu, harga yang mahal juga dirasa wajar karena yang akan kamu dapat adalah kain dengan motif bernilai seni tinggi dan memiliki keawetan yang tidak perlu diragukan lagi.

Motifnya Memiliki Makna Tertentu

Kain tenun Sumba memiliki berbagai motif unik yang melambangkan makna-makna khusus.

Biasanya motif-motif tersebut berhubungan dengan kehidupan manusia, seperti alam, binatang, tumbuhan, dan benda-benda lainnya.

7 Motif Kain Tenun Sumba

Nah untuk tahu lebih lanjut tentang jenis dan makna dari kain tenun Sumba, simak penjelasannya di bawah ini ya!

1. Kain Sumba Motif Ayam

kain khas sumba motif ayam

Kain khas Sumba motif ayam (source: wangapuantikstore)

Motif ayam di kain satu ini berasal dari Kabupaten Sumba Timur.

Motif ayam yang lebih tepatnya ayam jantan ini memiliki makna kesadaran (karena ayam selalu berkokok setiap pagi untuk membangunkan manusia), kehidupan, serta pemimpin yang bersifat melindungi.

Biasanya kain tenun motif ayam ini dapat kalian temui di pasar tradisional Sumba Timur dengan harga sekitar 1,6 juta Rupiah.

2. Kain Sumba Motif Kuda

Kain khas Sumba motif Kuda

Kain khas Sumba motif Kuda (source: gpwisataindonesia)

Kain motif kuda berasal dari Kabupaten Sumba Timur yang melambangkan kejantanan, kebesaran, keberanian, ketangkasan, kebanggan, dan status sosial.

Motif satu ini jadi salah satu yang paling banyak diminati karena kuda jadi salah satu hewan yang paling sering dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai kendaraan.

Kain tenun motif kuda ini juga bisa kalian dapatkan di pasar tradisional di Sumba dengan harga sekitar 5 juta Rupiah.

 

3. Kain Sumba Motif Rusa

Kain Sumba motif rusa

Kain Sumba motif rusa (source: Kementerian LHK)

Berasal dari Kabupaten Sumba Timur, kemegahan tanduk rusa dalam motif ini melambangkan kebijaksanaan pemimpin yang memperhatikan kehidupan masyarakat yang dipimpinnya.

Rusa yang melepaskan diri dari kepungan manusia melambangkan keberanian pemimpin untuk bertindak dan bijaksana dalam mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat.

Untuk motif rusa biasanya kain tenun ini dijual dengan harga mulai dari 600 ribu Rupiah.

 

4. Kain Sumba Motif Manusia

Kain Sumba motif manusia

Kain Sumba motif manusia (source: santyjosephine)aa

Motif satu ini juga berasal dari Kabupaten Sumba Timur yang berfungsi untuk menolak kejahatan.

Selain itu. kain motif manusia juga melambangkan kepolosan, ketakutan, dan juga kesendirian.

Kain tenun motif manusia ini biasanya menjadi favorit para wisatawan. Motif ini dapat kamu beli dengan harga sekitar 1 juta Rupiah.

 

5. Kain Sumba Motif Mamuli

Kain Sumba Motif Mamuli

Kain Sumba Motif Mamuli (source: daonlontar)

Kain tenun motif Mamuli berasal dari Kabupaten Sumba Barat yang biasa dipakai oleh para wanita di sana karena melambangkan wanita yang maskulin serta wanita yang feminim.

Menjadi favorit para wanita, kain tenun ini bisa kamu beli dengan harga mulai dari 700 ribu Rupiah.

6. Kain Sumba Motif Singa

Kain Sumba motif singa

Kain Sumba motif singa (source: etnikpillow)

Kain motif singa atau Mahang berasal dari Kabupaten Sumba Timur.

Motif ini terinspirasi dari gambar pada uang Belanda (Mahang Appa Uki) karena di sana tidak terdapat hewan singa.

Hal tersebut membuktikan bahwa sejak dahulu kala, masyarakat telah mengenal hubungan dengan dunia luar.

Kain ini sering dijadikan seserahan dalam tradisi Belis oleh para pria di Sumba. Biasanya harga kain ini mulai dari 800 ribu Rupiah.

 

7. Kain Sumba Motif Patola Kamba

7. Kain Sumba Motif Patola Kamba

7. Kain Sumba Motif Patola Kamba (source: kompasmu.github)

Motif Patola Kamba berasal dari Sumba Timur.

Kamba sendiri adalah sebutan unutk kain tenun Sumba yang berwarna merah, sedangkan motif ini memiliki makna keindahan dan persahabatan.

 

Nah, apakah kamu tertarik untuk mencoba atau membeli salah satu kain khas Sumba di atas?

Lebih berkesan bila kamu langsung membelinya di Sumba!

Yuk, rencanakan liburanmu ke Sumba!

Baca juga: Panduan Wisata ke Sumba, Ketahui Harga Tiket dan Tipsnya di Sini!

Untuk kamu yang ingin merencanakan liburan ke Sumba, ada baiknya cek rangkaian paket Tour Sumba di IndonesiaJuara. IndonesiaJuara adalah Tour Operator no. 1 di Indonesia.

Untuk informasi lebih lanjut, silahkan cek di sini:
Open Trip Sumba 4D3N
Private Trip Sumba 4D3N – 6D5N

 

Private Trip Sumba - IndonesiaJuara

Nikmati Pengalaman Berpetualang dengan IndonesiaJuara Trip