Sudah dengar kabar baru? Sumba baru aja masuk daftar top 12 destinasi dunia untuk dikunjungi di tahun 2025 versi Forbes, lho! Pulau yang berlokasi di Nusa Tenggara Timur (NTT) ini perlahan tapi pasti mulai mencuri perhatian wisatawan internasional. Bukan cuma karena pemandangan savananya yang ikonik, tapi juga karena keragaman budaya, keelokan pantai, hingga warisan tradisional yang masih kental.
Faktanya, wisata Sumba kian populer berkat media sosial yang mengungkap hidden gems di pelosok desa maupun pesisir pantainya. Dengan alam masih relatif alami, Forbes menilai Sumba menawarkan pengalaman berwisata yang berbeda dibandingkan destinasi lain. Jadi, jangan heran kalau minat untuk bergabung dalam sumba tour di 2025 melonjak drastis tahun ini. Tertarik buat berkunjung ke Sumba? Yuk cari tahu dulu informasi detailnya!
Table of Contents
Mengapa Harus Liburan ke Sumba?
“Kenapa sih, harus Sumba?”, mungkin ini pertanyaan yang sering terdengar. Nyatanya, Sumba punya daya tarik wisata yang sulit ditemukan di tempat lain. Mulai dari pantai terbaik di Sumba dengan air sejernih kristal, air terjun di Sumba yang asri, hingga savana yang eksotis. Belum lagi kampung adat dengan rumah tradisional beratap menjulang, bikin kalian seakan kembali ke masa lampau.
Penduduk lokal juga sangat ramah dan menjunjung tinggi budaya. Kamu bisa menemukan souvenir khas Sumba seperti kain tenun ikat dengan motif-motif menarik. Selain itu, Sumba punya berbagai event budaya yang unik seperti Pasola, festival adat penuh semangat. Itulah alasan kuat kenapa orang berbondong-bondong mencari paket wisata Sumba 2025, pengalaman yang benar-benar komplet: alam, budaya, hingga kuliner khas.
Persiapan dan Cara Menuju Sumba
Sebelum memulai petualangan Sumba kamu, ada baiknya melakukan persiapan matang. Pertama, persiapkan fisik dan mental karena medan di Sumba bisa cukup menantang. Kedua, riset musim yang cocok. Biasanya, waktu terbaik ke Sumba adalah saat musim kemarau agar jalanan lebih mudah diakses dan pemandangan lebih cerah.
Untuk cara ke Sumba dari Jakarta atau kota besar lain, kamu bisa terbang ke Bandara Tambolaka (Sumba Barat Daya) atau Bandara Umbu Mehang Kunda di Waingapu (Sumba Timur). Beberapa maskapai menyediakan penerbangan langsung atau transit melalui Bali atau Kupang. Setibanya di sana, kamu bisa lanjut dengan sewa mobil di Sumba atau ikut agen tur. Jika berniat ikut open trip dengan harga lebih terjangkau, kamu bisa pilih open trip Sumba dari IndonesiaJuara Trip.
Aktivitas Seru di Sumba
Setelah mendarat, bersiaplah untuk rangkaian aktivitas Sumba yang nggak ada habisnya:
1. Menjelajah Pantai
Kamu bisa berkunjung ke Pantai Walakiri di Sumba Timur terkenal dengan pemandangan sunset dan siluet pohon bakau. Atau kamu mampir ke Pantai Mandorak di Sumba Barat Daya yang jadi spot instagramable karena tebing karangnya yang indah.
2. Mampir ke Air Terjun
Sumba punya beberapa air terjun yang masih asri dan indah, seperti air terjun Lapopu di Sumba Barat yang memiliki aliran air bertingkat dan suasana rindang. Atau air terjun Tanggedu di Sumba Timur yang sering dijuluki Grand Canyon-nya Sumba.
3. Mengunjungi Kampung Adat Sumba
Jangan lewatkan untuk mampir ke Kampung Ratenggaro di Sumba Barat Daya, yang terkenal dengan rumah adat beratap tinggi dan kubur batu. Atau ke Kampung Prai Ijing di Sumba Barat, tempat melihat langsung proses tenun ikat Sumba.
4. Menikmati Budaya Lokal Sumba
Berburu kuliner khas Sumba seperti kaparak (makanan olahan jagung) atau rumpu rampe (tumis daun pepaya). Jika beruntung, saksikan festival Sumba seperti Pasola, sebuah tradisi perang tombak di atas kuda.
5. Trekking & Offroad
Savana di Sumba itu luas banget, kamu bisa trekking di Savana Wairinding yang membentang luas sejauh mata memandang.
Banyak pula yang tertarik dengan tempat surfing di Sumba Barat, atau spot snorkeling dan diving buat menikmati keindahan bawah laut. Singkatnya, Sumba menyimpan segudang pilihan aktivitas buat berbagai tipe traveler.
Harga Paket Wisata Sumba 2025
Apabila kamu ingin traveling tanpa repot, tersedia dua pilihan: open trip atau private trip. Berikut gambaran umum harga paket wisata Sumba 2025:
Harga Open Trip Sumba
Pilihan ini menawarkan harga yang lebih ekonomis karena kamu akan bergabung dengan rombongan lain. Contohnya, Open Trip Sumba 4D3N yang disediakan oleh IndonesiaJuara bisa menjadi opsi menarik. Harga beragam tergantung durasi dan fasilitas, mulai dari Rp 3.490.0000 per pax untuk open trip 4 hari 3 malam.
Harga Private Trip Sumba
Opsi ini cocok bagi kamu yang mengutamakan privasi atau pergi bersama keluarga dan teman. Melalui Private Sumba Tour di IndonesiaJuara, kamu bisa menikmati layanan lebih fleksibel: penyesuaian itinerary, akomodasi premium, hingga supir pribadi. Pastinya lebih nyaman, meski biaya umumnya lebih tinggi dibanding open trip. Harga Private Sumba Tour mulai dari Rp 3.545.000.
Rata-rata, biaya liburan ke Sumba tergantung jumlah peserta, pilihan penginapan, dan rute yang dipilih. Pastikan cek detail itinerary, fasilitas, dan kebijakan refund sebelum memesan.
Baca juga: Explore Wisata Sumba Barat Daya: Dari Pantai Hingga Kampung Adat
Sumba Tour Itinerary
Bicara soal itinerary, banyak agen travel menyusun rencana tur yang padat namun tetap santai. Berikut contoh Sumba Tour itinerary 4 hari 3 malam ala IndonesiaJuara:
Hari 1
- 11.00-12.00 WITA = Meeting point Bandara Tambolaka (TMC), Sumba Barat Daya
- 12.00-13.30 WITA = Check-in hotel dan makan siang
- 13.30-14.30 WITA = Menuju kampung Adat Ratenggaro
- 14.30-15.30 WITA = Kegiatan bebas di kampung adat dan pantai Ratenggaro
- 15.30-16.30 WITA = Perjalanan ke pantai Pero
- 16.30-18.00 WITA = Kegiatan bebas di pantai Pero dan hunting sunset
- 18.00-20.00 WITA = Menuju hotel dan makan malam
- 22.00 WITA = Istirahat
Hari 2
- 06.30-07.30 WITA = Sarapan dan check-out hotel
- 07.30-09.00 WITA = Menuju Weekuri lagoon dan pantai mandorak
- 09.00-11.00 WITA = Kegiatan bebas di Weekuri lagoon
- 11.00-13.30 WITA = Menuju kampung adat Prai Ijing dan makan siang
- 13.30-14.00 WITA = Kegiatan bebas di kampung adat Prai Ijing
- 14.00-17.00 WITA = Perjalanan menuju bukit Warinding
- 17.00-18.00 WITA = Menikmati sunset di bukit Warinding
- 18.00-19.00 WITA = Perjalanan menuju kota Waingapu
- 19.00 WITA = Makan malam dan check-in hotel
Hari 3
- 07.00-07.30 WITA = Sarapan
- 07.30-09.30 WITA = Menuju bukit Tanarara
- 09.30-12.00 WITA = Kegiatan bebas di bukit Tanarara
- 12.00-12.30 WITA = Makan siang
- 12.30-14.00 WITA = Menuju air terjun Waimarang atau air terjun Tanggedu
- 14.00-15.00 WITA = Kegiatan bebas di air terjun Waimarang
- 15.00-17.30 WITA = Menuju pantai Walakiri
- 17.30-18.30 WITA = Hunting Sunset di Walakiri
- 20.00 WITA = Makan malam dan istirahat
Hari 4
- 05.30-06.30 WITA = Perjalanan menuju bukit Tanau
- 06.30-07.30 WITA = Kegiatan bebas di bukit Tanau
- 07.30-08.30 WITA = Kembali ke hotel
- 10.00-11.00 WITA = Check-out, belanja oleh-oleh, menuju bukit persaudaraan, dan menuju ke Bandara Waingapu (WGP), trip selesai.
Itinerary ini fleksibel dan bisa dimodifikasi sesuai selera atau durasi liburan yang tersedia.
Baca juga: 5 Bukit Sumba Timur: Spot Foto Eksotis dan Instagramable
Akomodasi dan Pilihan Penginapan di Sumba
Soal tempat bermalam, Sumba semakin berkembang dalam sektor pariwisata, menawarkan berbagai pilihan akomodasi:
- Villa Sinar Tambolaka (Sumba Barat Daya): Pilihan akomodasi ini terletak tak jauh dari Bandara Tambolaka. Villa ini menyuguhkan pemandangan perbukitan Sumba Barat Daya dan dekorasi bernuansa tradisional. Cocok untuk private trip maupun liburan romantis.
- Hotel Padadita (Sumba Timur): Hotel ini lokasinya strategis di Waingapu, Sumba Timur. Dilengkapi dengan fasilitas modern dengan akses mudah ke beberapa pantai dan destinasi wisata di Sumba.
- Hotel Ella (Sumba Barat Daya): Hotel ini memiliki konsep minimalis tapi tetap cozy karena dikelilingi pepohonan rindang, sehingga suasana terasa tenang.
Jika ingin suasana lebih dekat dengan alam, ada pula opsi eco-lodge, homestay, atau bahkan tempat camping di area perbukitan. Pastikan untuk memeriksa review dan ketersediaan lewat situs resmi atau agen travel tepercaya.
Yuk, Pesan Sumba Tour Bersama IndonesiaJuara Trip!
Sudah kebayang betapa serunya Sumba Tour 2025? Mulai dari savana hijau-keemasan, air terjun menawan, pantai pasir putih, sampai pengalaman budaya yang mengesankan, semuanya menanti kamu di Pulau Sumba. Jika ingin liburan yang praktis dan terorganisir dengan baik, booking Sumba tour bersama IndonesiaJuara.
Melalui IndonesiaJuara, kamu bisa memilih open trip Sumba atau private trip Sumba dengan itinerary yang fleksibel dan harga bersaing. Tim lokal yang berpengalaman akan memastikan perjalananmu lancar, mulai dari penjemputan di bandara, transportasi, hingga akomodasi di lokasi-lokasi terbaik. Cocok untuk solo traveler, pasangan, keluarga, maupun rombongan kantor.
FAQs tentang Sumba Tour
1. Berapa biaya rata-rata untuk mengikuti Sumba tour?
Biaya rata-rata tergantung pada jenis paket, lama perjalanan, serta fasilitas yang dipilih. Ada paket open trip sumba mulai dari Rp 3.490.0000 hingga paket private trip mulai dari Rp 3.545.000 atau lebih per orang. Jika kamu ingin melihat detail harga dan fasilitas lengkap, cek di website IndonesiaJuara untuk mendapatkan penawaran terbaru.
2. Apa saja destinasi wisata utama di Sumba?
Destinasi favorit di Sumba mencakup Pantai Walakiri yang terkenal dengan pohon bakau unik, Danau Weekuri yang jernih, serta Air Terjun Tanggedu dengan pemandangan tebing indah. Ada juga Kampung Adat Ratenggaro untuk menikmati budaya khas Sumba. Setiap sudut pulau ini menawarkan keunikan berbeda, sehingga Anda bisa menyusun itinerary khusus sesuai minat.
3. Bagaimana cara memesan paket Sumba tour secara online?
Kamu bisa langsung memesan melalui website IndonesiaJuara Trip atau melalui whatsapp. Sebelum membayar, pastikan membaca detail paket dan ulasan pengguna agar kamu memahami fasilitas yang didapat.
4. Kapan waktu terbaik untuk liburan di Sumba?
Biasanya, bulan April hingga Oktober menjadi waktu terbaik karena cuacanya relatif kering dan cerah. Kamu bisa menikmati savana hijau di awal musim kemarau atau pemandangan yang menguning saat puncak kemarau. Selalu periksa prakiraan cuaca karena terkadang perubahan iklim bisa memengaruhi kondisi di lapangan.
5. Apakah ada paket open trip Sumba yang murah?
Ya, IndonesiaJuara Trip menyediakan open trip Sumba dengan harga terjangkau karena kamu akan bergabung dengan traveler lain dan mengikuti itinerary yang sudah ditetapkan. Untuk pilihan dan jadwal open trip 2025, kamu bisa mengecek di sini
6. Apa perbedaan Sumba Timur dan Sumba Barat untuk berwisata?
Sumba Timur terkenal dengan pemandangan savananya yang luas dan Pantai Walakiri yang memesona saat sunset. Sumba Barat punya banyak air terjun cantik serta Danau Weekuri yang airnya bening seperti kristal. Keduanya sama-sama menyimpan kampung adat dan budaya lokal yang kental, namun menawarkan lanskap berbeda.
7. Berapa lama durasi ideal untuk keliling Sumba?
Rata-rata wisatawan menyarankan minimal 4 hari 3 malam agar bisa mengunjungi beberapa destinasi unggulan. Jika kamu punya waktu lebih panjang, seminggu adalah pilihan ideal untuk menjelajahi Sumba Timur dan Barat secara menyeluruh. Durasi yang lebih lama memberikan fleksibilitas serta kesempatan menikmati setiap tempat tanpa terburu-buru.
8. Apakah tersedia opsi private tour ke Sumba?
Ya, IndonesiaJuara Trip menyediakan paket private tour ke Sumba bagi kamu yang ingin lebih eksklusif dan fleksibel dalam perjalanan. Kamu bisa menyesuaikan jadwal, memilih tempat menginap, hingga rute destinasi sesuai keinginan.
9. Bagaimana cuaca di Sumba sepanjang tahun?
Cuaca di Sumba umumnya terbagi menjadi musim hujan (November–Maret) dan musim kemarau (April–Oktober). Pada musim kemarau, langit cenderung cerah dan savana tampak kering keemasan. Sementara di musim hujan, beberapa destinasi air terjun akan lebih spektakuler, tetapi akses jalan bisa sedikit menantang.
10. Apakah perlu SIM internasional untuk menyetir di Sumba?
Jika kamu Warga Negara Indonesia, cukup menggunakan SIM A biasa. Namun, bagi wisatawan mancanegara, SIM internasional diperlukan sesuai regulasi. Selalu pastikan juga kondisi kendaraan dan jalan yang akan dilalui, mengingat beberapa rute di Sumba cukup menantang.
11. Apa saja maskapai yang melayani penerbangan ke Sumba?
Saat ini, beberapa maskapai domestik seperti NAM Air, Wings Air, dan Garuda Indonesia melayani rute ke bandara Tambolaka (Sumba Barat Daya) atau Waingapu (Sumba Timur). Sebagian penerbangan mungkin transit di Kupang atau Bali. Jadwal penerbangan bisa berubah, jadi selalu cek jadwal terbaru sebelum memesan tiket.
12. Apakah Sumba aman untuk solo traveler?
Sumba relatif aman, namun tetap disarankan untuk menjaga kewaspadaan dan mematuhi norma setempat. Bagi solo traveler, bergabung dengan open trip bisa menjadi pilihan agar tidak kesulitan dalam hal transportasi dan akomodasi. Berteman dengan penduduk lokal pun kerap memberikan pengalaman yang lebih otentik.
13. Kegiatan seru apa yang bisa dilakukan selama Sumba tour?
Kamu bisa menikmati trekking ringan di bukit savana, berenang di danau air asin Weekuri, atau menyusuri pantai pasir putih yang tersebar di seluruh Sumba. Melihat matahari terbenam di Pantai Walakiri juga jadi kegiatan favorit. Jangan lupa berinteraksi dengan warga lokal dan belajar menenun kain khas Sumba untuk pengalaman budaya yang tak terlupakan.
14. Apakah ada penginapan mewah di Sumba?
Ada beberapa resor mewah dan villa privat yang menawarkan fasilitas bintang lima, terutama di area dekat pantai atau perbukitan. Namun, perlu diingat ketersediaan masih terbatas dibandingkan Bali atau Lombok. Pastikan memesan jauh-jauh hari jika Anda mengincar akomodasi premium.
15. Bisakah berkemah di Sumba selama tur?
Ya, berkemah menjadi alternatif seru bagi pecinta alam. Anda bisa mendirikan tenda di area perbukitan atau pantai yang diizinkan oleh penduduk setempat. Pastikan membawa perlengkapan lengkap dan selalu menjaga kebersihan lingkungan.
16. Apa keunikan budaya di kampung adat Sumba?
Kampung adat Sumba dikenal dengan rumah tradisional beratap menjulang dan penempatan kubur batu di sekitar permukiman. Masyarakatnya mempraktikkan ritual adat yang sudah turun-temurun, seperti Pasola. Tenun ikat khas Sumba juga menjadi warisan budaya yang sangat dihargai dan banyak diminati wisatawan.
17. Apa yang harus dipersiapkan sebelum berlibur ke Sumba?
Pastikan kondisi fisik prima, karena medan di Sumba terkadang menuntut stamina ekstra. Persiapkan pula uang tunai secukupnya karena ATM mungkin tidak selalu tersedia, terutama di daerah pelosok. Selain itu, bawalah pakaian dan alas kaki yang nyaman untuk aktivitas outdoor.
18. Bagaimana itinerary Sumba 4 hari 3 malam?
Itinerary 4 hari 3 malam biasanya mencakup kunjungan ke Pantai Walakiri dan Air Terjun Tanggedu di Sumba Timur, lalu ke Danau Weekuri dan Kampung Adat Ratenggaro di Sumba Barat. Kamu juga berkesempatan mengejar spot sunrise maupun sunset di tempat-tempat ikonik. IndonesiaJuara menyediakan jadwal detail untuk membantu liburanmu lebih menyenangkan.
19. Apakah ada wisata alam air terjun di Sumba?
Tentu saja, Sumba memiliki beberapa air terjun yang indah, misalnya Air Terjun Lapopu di Sumba Barat yang bertingkat-tingkat. Ada juga Air Terjun Tanggedu yang sering disebut sebagai “Grand Canyon-nya Sumba.” Namun akses menuju air terjun bisa menantang, jadi siapkan fisik dan kendaraan yang prima.
20. Berapa jarak tempuh dari Waingapu ke Tambolaka?
Jaraknya sekitar 170–200 km tergantung rute yang diambil. Biasanya perjalanan darat memakan waktu 4–5 jam karena kondisi jalan yang bervariasi. Meskipun terasa cukup lama, pemandangan savana di sepanjang jalan membuat perjalanan kamu tetap menyenangkan.
21. Di mana lokasi Pantai Walakiri di Sumba?
Pantai Walakiri terletak di Kabupaten Sumba Timur, sekitar 30 menit berkendara dari pusat kota Waingapu. Pantai ini terkenal dengan siluet pohon bakau yang unik saat matahari terbenam. Banyak turis dan fotografer datang untuk menangkap momen magis menjelang sunset.
22. Apakah ada festival tahunan di Sumba?
Salah satu festival yang paling terkenal adalah Pasola, sebuah ritual adat yang melibatkan pertarungan tombak di atas kuda. Waktu pelaksanaannya biasanya antara Februari hingga Maret, tergantung penanggalan adat. Selain Pasola, ada pula festival lain yang menampilkan tarian tradisional dan budaya lokal.
23. Bisakah membawa anak-anak dalam Sumba tour?
Bisa, asalkan orang tua mempersiapkan kebutuhan anak dengan baik, terutama di area yang medannya cukup menantang. Perjalanan bersama anak biasanya lebih nyaman jika menggunakan fasilitas private tour. Pilih destinasi yang relatif aman dan mudah diakses agar si kecil tidak kelelahan.
24. Apa saja makanan khas Sumba yang wajib dicoba?
Coba kaparak (olahan jagung), rumpu rampe (tumis daun pepaya), dan jagung titi sebagai camilan tradisional. Setiap daerah di Sumba punya resep khas yang sedikit berbeda, jadi jangan ragu mencicipi variasinya. Selain itu, nasi santan dengan lauk ikan segar juga cukup populer.
25. Bagaimana cara hemat untuk liburan ke Sumba?
Bergabung dengan open trip bisa memangkas biaya transportasi dan akomodasi. Pilih penginapan sederhana atau homestay dan usahakan makan di warung lokal untuk menekan pengeluaran. Jika ingin memesan paket komplit dengan harga bersaing, kamu dapat membandingkan promo di IndonesiaJuara atau platform serupa lainnya.
26. Apakah Sumba menawarkan paket bulan madu?
Ya, kamu bisa berbulan madu ke Sumba dengan ikut private tour Sumba dari IndonesiaJuara Trip, lho. Pastikan memesan lebih awal agar mendapat slot sesuai rencana.
27. Mana yang lebih bagus, open trip atau private tour Sumba?
Keduanya punya kelebihan masing-masing. Open trip lebih hemat dan bisa bertemu teman baru, sedangkan private tour lebih fleksibel dan eksklusif. Pilihlah sesuai preferensi dan budgetmu.
28. Apa keunggulan Sumba dibanding Bali atau Lombok?
Sumba menawarkan alam yang masih sangat alami, dengan kepadatan wisatawan jauh lebih rendah. Kamu bisa merasakan pengalaman budaya yang kuat dan relatif belum terpengaruh modernisasi. Pantai, savana, serta kampung adat di sini memberikan kesan autentik yang berbeda dari destinasi populer lain.
29. Apakah jaringan internet di Sumba cukup stabil?
Koneksi internet di kota-kota utama seperti Waingapu dan Tambolaka cukup lumayan, namun di daerah terpencil atau pedalaman sinyal bisa lemah. Jika kamu memerlukan koneksi stabil, bawalah kartu SIM dari beberapa operator sebagai alternatif. Pastikan juga untuk mengunduh peta offline sebelum berangkat.
30. Apakah perlu membawa obat anti malaria saat ke Sumba?
Wilayah Sumba memang memiliki risiko malaria, meski tak setinggi beberapa area di Papua. Namun, membawa obat pencegah malaria atau setidaknya obat anti nyamuk bisa menjadi langkah antisipasi. Periksa juga saran dari dokter atau klinik kesehatan setempat sebelum berangkat.
31. Di mana dapat membeli kain tenun Sumba berkualitas?
Kamu bisa menemukannya di pasar tradisional sekitar Waingapu atau Waikabubak. Banyak pula penenun yang menjual langsung dari rumah adat, sehingga kamu bisa melihat proses pembuatannya. Pastikan menawar dengan bijak dan memilih motif yang sesuai selera.
32. Tempat surfing terbaik di Sumba ada di mana?
Pantai Marosi di Sumba Barat Daya dan Pantai Tarimbang di Sumba Timur sering direkomendasikan untuk surfing. Ombaknya cukup menantang, namun belum terlalu ramai. Jika kamu pemula, lebih baik menyewa pemandu lokal yang bisa membantu menentukan spot terbaik sesuai level kemampuan.
33. Apa saja tips aman berkendara di Sumba?
Pastikan kondisi kendaraan prima, termasuk ban cadangan dan rem. Bawa peta offline karena sinyal GPS bisa lemah di beberapa area pedesaan. Sebisa mungkin hindari berkendara malam hari di rute pedalaman karena minim penerangan.
34. Apa perbedaan Sumba tour 3 hari 2 malam dan 4 hari 3 malam?
Durasi lebih panjang (4 hari 3 malam) memungkinkan kamu mengunjungi lebih banyak tempat, termasuk destinasi tersembunyi di Sumba Barat dan Timur. Untuk 3 hari 2 malam, itinerary biasanya lebih padat dan terfokus pada lokasi-lokasi populer. Pilih berdasarkan waktu cuti, budget, serta minat pribadi.
35. Hotel atau vila rekomendasi di Sumba untuk wisatawan?
Villa Sinar Tambolaka di Sumba Barat Daya dikenal nyaman dan strategis, Hotel Padadita di Waingapu (Sumba Timur) punya fasilitas cukup modern, dan Hotel Ella di Sumba Barat Daya juga mulai populer. Selain itu, ada beberapa eco-lodge dan homestay lokal yang menawarkan pengalaman menginap ala pedesaan. Booking jauh-jauh hari, terutama saat high season.
36. Bagaimana transportasi lokal di Sumba, apakah ada angkutan umum?
Ada angkutan umum seperti bemo, namun rutenya terbatas dan jadwalnya tidak selalu pasti. Mayoritas wisatawan lebih memilih sewa mobil atau bergabung dengan paket tur. Menyewa sepeda motor juga jadi pilihan, tapi pastikan kamu familiar dengan medan yang kadang berbatu.
37. Apa saja spot foto Instagramable di Sumba?
Savana Wairinding di Sumba Timur, Pantai Walakiri dengan pohon bakau unik saat matahari terbenam, dan Danau Weekuri yang berair biru jernih merupakan spot foto favorit. Kampung adat Ratenggaro juga punya latar rumah tradisional yang ikonik. Pastikan mempersiapkan kamera atau ponsel dengan baterai penuh!
38. Di mana lokasi Danau Weekuri di Sumba?
Danau Weekuri terletak di Kabupaten Sumba Barat Daya, sekitar satu jam perjalanan dari Tambolaka. Danau ini terkenal dengan airnya yang jernih, perpaduan air laut dan air tawar. Pengunjung bisa berenang atau sekadar bersantai di tepinya menikmati pemandangan alami.
39. Apa saja pilihan tour guide berbahasa Indonesia di Sumba?
Banyak pemandu lokal yang fasih berbahasa Indonesia dan sebagian juga bisa berbahasa Inggris. Agen perjalanan seperti IndonesiaJuara pun menyiapkan tour guide profesional yang memahami seluk-beluk wisata Sumba. Biasanya, mereka sekaligus membantu kamu memahami budaya setempat dan rute perjalanan terbaik.
40. Apakah ada paket wisata Sumba saat libur Lebaran 2025?
Ya, IndonesiaJuara menyediakan paket wisata Sumba untuk Libur Lebaran 2025. Kamu bisa pilih open trip atau private trip sesuai preferensi. Pastikan memesan lebih awal karena slot cenderung cepat penuh di musim liburan besar.
41. Bagaimana cara mengatur budget untuk Sumba tour?
Pertama, tentukan durasi perjalanan dan jenis paket (open trip atau private tour). Kedua, alokasikan dana untuk tiket pesawat, akomodasi, transport lokal, dan makan. Bila ingin lebih praktis, kamu bisa memesan paket lengkap di IndonesiaJuara agar pengeluaran lebih terkontrol.
42. Bisakah menggabungkan Sumba tour dengan destinasi lain di NTT?
Tentu saja bisa, banyak wisatawan yang setelah dari Sumba melanjutkan perjalanan ke Labuan Bajo atau pulau lain di NTT. Kamu hanya perlu mengatur jadwal penerbangan dan akomodasi di setiap destinasi. Koordinasi dengan agen travel juga memudahkan jika Anda ingin itinerary gabungan.
43. Apakah ada diving spot di Sumba?
Meski tak seterkenal Raja Ampat, Sumba punya beberapa spot selam di pesisir Sumba Timur dan Barat. Terumbu karang dan biota laut di beberapa lokasi masih sangat terjaga. Namun, fasilitas dan operator diving di Sumba belum sebanyak di destinasi lain, jadi cek ketersediaan sebelum berangkat.
44. Berapa harga tiket pesawat ke Sumba?
Harga tiket pesawat bervariasi tergantung waktu pemesanan dan musim liburan. Umumnya, rute Jakarta–Tambolaka atau Jakarta–Waingapu berkisar antara Rp1–2 juta sekali jalan di luar peak season. Selalu bandingkan harga di berbagai platform travel untuk mendapatkan penawaran terbaik.
45. Apa yang membedakan Sumba Timur dan Sumba Barat dalam hal budaya?
Secara umum, keduanya memiliki kemiripan dari segi adat istiadat, namun setiap wilayah memiliki detail tradisi dan motif tenun yang berbeda. Sumba Timur terkenal dengan motif tenun ikat halus dan dominasi kegiatan menenun. Sumba Barat cenderung menunjukkan tradisi adat yang kental lewat upacara dan ritual lokal, termasuk festival Pasola.
46. Berapa biaya sewa mobil di Sumba untuk tur mandiri?
Biaya sewa mobil harian di Sumba berkisar antara Rp400 ribu hingga Rp700 ribu per hari, tergantung jenis kendaraan. Harga bisa lebih tinggi jika kamu termasuk sopir dan BBM. Pastikan kamu bernegosiasi dan memeriksa kondisi mobil sebelum transaksi.
47. Apa rekomendasi oleh-oleh khas Sumba?
Kain tenun ikat Sumba adalah oleh-oleh paling ikonik karena proses pembuatannya rumit dan bermakna budaya. Kamu juga bisa membawa pulang cendera mata seperti kalung tradisional atau patung kayu khas kampung adat. Jangan lupa membeli camilan jagung titi atau kopi lokal sebagai oleh-oleh tambahan.
48. Kapan musim terbaik melihat savana hijau di Sumba?
Biasanya, savana di Sumba akan tampak hijau saat awal atau pertengahan musim hujan, sekitar Desember hingga Februari. Namun, medan jalan bisa lebih sulit diakses karena lumpur. Jika kamu ingin melihat kontras hijau dan cuaca relatif bersahabat, pilih waktu peralihan antara musim hujan dan kemarau (sekitar Maret atau April).
49. Bisakah memesan Sumba tour di tempat (walk-in)?
Sebagian penyedia jasa tur menerima pemesanan langsung di kantor atau hotel setempat. Namun, risikonya kamu tidak selalu mendapatkan slot, terutama di musim liburan. Demi kenyamanan, sebaiknya booking online atau melalui telepon sebelum datang, contohnya melalui IndonesiaJuara.
50. Apa saja perbedaan open trip Sumba untuk backpacker dan tur mewah?
Open trip lebih menekankan pada efisiensi biaya dengan itinerary yang sudah ditentukan, serta Anda akan bergabung dengan peserta lain. Tur mewah menawarkan fasilitas premium seperti penginapan bintang lima, transport VIP, dan layanan lebih personal. Pilihan tersebut tergantung pada preferensi gaya traveling dan budget masing-masing.