Kenapa Komodo Dijuluki Naga? Cek Fakta Menariknya Di Sini!

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Pernah nggak kamu bertanya-tanya kenapa komodo dijuluki naga? Hewan raksasa ini hidup di Pulau Komodo, Rinca, dan beberapa pulau kecil di sekitarnya, dan penampilannya memang membuat banyak orang terkagum-kagum. Dari tubuh yang besar, kulit bersisik, hingga lidah bercabang yang unik, semua membuat komodo terlihat seperti naga dalam cerita legenda. Artikel ini akan membahas fakta-fakta menarik di balik julukan “naga” yang melekat pada Komodo.

Komodo: Hewan Purba yang Masih Hidup hingga Kini

Komodo (Komodo dragon) termasuk salah satu hewan purba yang masih hidup hingga kini. Mereka merupakan kadal terbesar di dunia, bahkan bisa tumbuh hingga panjang lebih dari 3 meter dan berat 70–90 kilogram. Penampilan mereka yang menyeramkan, kulit bersisik, serta gigi tajam membuat banyak orang langsung mengaitkannya dengan naga dalam legenda.

Selain ukuran besar, komodo memiliki kemampuan adaptasi yang luar biasa. Mereka bisa hidup di padang savana kering, hutan semak, hingga mangrove. Ketersediaan hewan herbivora di habitat ini, seperti rusa, babi hutan, dan kerbau, membuat komodo tetap eksis meski termasuk hewan purba yang hampir punah di zaman modern.

Asal Usul Ilmiah Komodo Mendapat Julukan Naga

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Salah satu hal paling menarik dari komodo adalah julukan “naga” yang melekat padanya. Tapi tahukah kamu, nama komodo dragon tidak langsung muncul begitu hewan ini ditemukan?

Dulu, masyarakat Nusa Tenggara Timur menyebut komodo dengan nama “ora”, yang berarti ‘buaya di darat’. Nama ini diberikan karena bentuknya mirip buaya, tapi lebih banyak hidup di daratan. Baru sekitar 1910, orang Barat mulai tertarik dengan komodo ketika Letnan Steyn van Hensbroek menemukan komodo di Pulau Flores. Ia bahkan berhasil menangkap seekor komodo berukuran 1,8 meter dalam kondisi mati.

Kemudian, pada 1926, peneliti Amerika Serikat, W Douglas Burden, melakukan ekspedisi ke Nusa Tenggara Timur untuk meneliti kadal misterius ini. Dari ekspedisi inilah komodo mendapatkan nama internasionalnya, komodo dragon. Nama “komodo” diambil dari Pulau Komodo, yang sudah dinamai oleh Pemerintah Kolonial Hindia-Belanda sekitar 1910, sedangkan nama latin Varanus komodoensis diberikan oleh Pieter A. Ouwens, seorang ahli konservasi Belanda. Secara harfiah, nama latin ini berarti “biawak dari Pulau Komodo”.

Alasan penyematan kata “dragon” cukup sederhana: ukuran tubuh komodo yang sangat besar, lidah bercabang yang panjang, dan penampilan menakutkan mengingatkan peneliti Barat pada naga dalam mitologi mereka. Jadi, julukan “komodo dragon” lahir dari pengamatan ilmiah dan inspirasi mitologi Barat, bukan legenda lokal.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Melihat Komodo? Ini Info yang Wajib Diketahui Traveler!

Kenapa Komodo Dijuluki Naga?

Kalau kamu ingin tahu secara spesifik kenapa komodo dijuluki naga, jawabannya berkaitan dengan penampilan, perilaku, dan cerita rakyat. Julukan ini bukan sekadar imajinasi, tetapi juga berdasarkan fakta nyata yang bisa kamu saksikan sendiri. Berikut ini beberapa alasan utama:

Ukuran Tubuh yang Raksasa

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Salah satu alasan paling jelas kenapa komodo dijuluki naga adalah ukuran tubuhnya yang luar biasa. Komodo dewasa bisa mencapai panjang lebih dari 3 meter, dengan berat tubuh hingga 90 kilogram. Bayangkan seekor kadal sebesar itu berjalan di depan kamu, tentu kesannya langsung menakutkan, mirip naga dalam legenda.

Ukuran besar ini juga membuat komodo menjadi predator puncak di ekosistemnya. Mereka bisa memangsa hewan sebesar rusa atau babi hutan dengan mudah, sehingga julukan “naga” semakin terasa nyata.

Kulit Bersisik dan Penampilan Menakutkan

Komodo | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Selain besar, komodo memiliki kulit bersisik yang tebal dan kepala besar dengan rahang kuat. Gigi mereka tajam dan siap mencabik mangsa kapan saja. Semua ini membuat penampilan komodo terlihat garang dan menyeramkan, sama seperti naga yang sering kamu lihat dalam cerita fantasi.

Selain menakutkan, pola sisik dan warna kulit komodo yang cenderung cokelat keabu-abuan membantu mereka menyatu dengan habitat alami. Jadi, bukan hanya menakutkan, tapi juga sangat cerdas dalam bertahan hidup.

Lidah Bercabang

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Faktor lain yang membuat komodo disebut naga adalah lidah bercabang pada Komodo. Lidah ini berfungsi untuk mendeteksi bau dan arah mangsa dari jarak jauh. Dengan cara ini, komodo bisa menemukan mangsa bahkan di malam hari atau di area yang luas.

Kalau kamu melihat lidah bercabangnya secara dekat, wajar kalau kesan mistis ala naga langsung muncul. Lidah ini pun menambah keunikan dan keistimewaan komodo dibanding hewan lain di dunia.

Kemampuan Berburu yang Mematikan

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Komodo dikenal sebagai predator puncak di habitatnya. Mereka berburu dengan strategi cerdik, biasanya mengintai mangsa sebelum menyerang secara cepat dan mematikan. Gigitan komodo mengandung bakteri berbahaya, dan beberapa penelitian terbaru menemukan adanya racun alami yang membuat mangsa lumpuh.

Kombinasi kekuatan fisik, gigitan mematikan, dan strategi berburu ini membuat komodo terlihat seperti naga yang nyata, bukan hanya tokoh mitos. Jadi wajar kalau banyak orang kagum sekaligus takut saat melihat komodo di alam liar.

Habitat di Pulau Terpencil

Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Komodo Dragon | Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip

Julukan “naga” juga muncul karena komodo hidup di pulau-pulau terpencil seperti Komodo, Rinca, dan Gili Motang. Lokasi yang sulit dijangkau ini mirip dengan legenda naga yang konon tinggal di tempat misterius dan tersembunyi.

Selain itu, kondisi alam di pulau-pulau ini ideal bagi komodo. Suhu hangat, padang savana, dan banyak hewan herbivora membuat mereka bisa bertahan hidup dengan baik. Kalau kamu ingin melihat komodo di habitat aslinya, kunjungan ke Komodo National Park wajib masuk daftar perjalananmu.

Mitos dan Fakta Menarik Lain Seputar Komodo

Selain julukan “naga”, ada juga berbagai mitos dan fakta komodo yang sering bikin orang salah paham. Misalnya, ada yang bilang komodo bisa menyemburkan api layaknya naga dalam legenda. Faktanya, komodo sama sekali tidak bisa menyemburkan api, meski penampilannya yang besar, lidah bercabang, dan aura mengintimidasi memang memberi kesan mirip naga dalam cerita fantasi.

Banyak juga yang mengira komodo hanya hidup di Pulau Komodo saja, padahal sebenarnya mereka tersebar di beberapa pulau Nusa Tenggara Timur seperti Rinca, Gili Motang, hingga sebagian wilayah Flores. Anggapan lain yang sering muncul adalah komodo selalu ganas. Padahal, komodo lebih sering berburu hewan besar seperti rusa, babi hutan, atau bahkan kerbau. Mereka menggunakan keterampilan berburu yang mematikan dengan bantuan air liurnya yang beracun untuk melumpuhkan mangsa.

Selain itu, ada juga anggapan kalau komodo hidup sepenuhnya sendirian tanpa perilaku sosial. Kenyataannya, komodo bisa berkomunikasi melalui gerakan tubuh dan suara tertentu. Bahkan, ada hierarki saat makan, di mana komodo dewasa biasanya mendapat giliran lebih dulu dibanding komodo muda. Hal ini menunjukkan bahwa di balik penampilan garang dan menakutkan, komodo sebenarnya adalah hewan yang cerdas dan adaptif, sehingga semakin layak untuk dipelajari lebih dalam.

Baca juga: Tips Aman Melihat Komodo Saat Liburan ke Labuan Bajo

Yuk Lihat Langsung Komodo yang Punya Julukan Naga Bersama IndonesiaJuara Trip!

Kalau kamu ingin merasakan pengalaman melihat naga dunia nyata, IndonesiaJuara Trip siap jadi partner liburanmu. Dengan paket Labuan Bajo Tour yang aman dan terorganisir, kamu bisa trekking langsung di habitat komodo, berfoto di spot terbaik, dan belajar lebih dalam tentang hewan purba ini.

Selain itu, kamu juga bisa menikmati keindahan alam sekitarnya, mulai dari snorkeling di perairan jernih, menjelajah pulau-pulau kecil, hingga menikmati panorama matahari terbenam yang menakjubkan. Dengan panduan profesional, semua aktivitas ini bisa dilakukan dengan aman, tetap stay safe, dan pastinya menyenangkan.

Perjalanan ini bukan hanya sekadar liburan, tapi juga kesempatan langka untuk memahami lebih dekat salah satu predator purba terbesar di dunia. Kamu akan melihat sendiri ukuran tubuhnya yang raksasa, kulit bersisik, lidah bercabang, dan kemampuan berburu yang mematikan, semua hal yang membuat komodo layak dijuluki naga.

Jadi, bersiaplah untuk petualangan seru yang mendekatkan kamu dengan makhluk unik dan legendaris ini, sambil menikmati pengalaman tak terlupakan bersama IndonesiaJuara Trip.

Banner Labuan Bajo Tour | IndonesiaJuara Trip
Nikmati Pengalaman Berpetualang dengan IndonesiaJuara Trip